Wednesday, 29 June 2016

Menjejak Pantai Pesisir Barat


Apa yang ada dipikiran kalian ketika mendengar kata PESISIR BARAT? sebuah kabupaten yang ada di Provinsi Lampung yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Dan menurut gua, Pesisir barat ini jadi salah satu kabupaten yang paling beruntung karena Punya deretan pantai yang panjang, Keren dan pokoknya udah gak bisa lagi diungkapin dengan kata-kata lahh. didominasi dengan pantai berpasir putih, dengan ombak besar khas  pantai yang berbatasan langsung dengan laut lepas, dan juga sunset dan sunrise yang ntah kenapa selalu kaliatan menarik.
Buat gua ini cukup gak adil, kenapa semua keindahan itu adanya di Pesisir barat, coba lah kasih satu keindahan itu ke daerah tempat tinggal gua. Disini gua mulai merasa, kalo Pesisir Barat ini kayanya tercipta ketika Semesta sedang tersenyum lebar. tsahhhhh sedap bahasanyaaa
Gimana enggak cuy, setiap langkah gua di Pesisir Barat, kayanya gak ada tempat yang gak indah. Disini gua mulai merasa pengen jadi orang Pesisir Barat, dan kadang ada aja pikiran aneh yang muncul karena keinginan itu. Mulai dari nyalon jadi Kela desanya lah, jadi Camatnya lah, jadi Bupatinya lah, sampe mikir buat nikahin anak dari orang asli Pesisir Barat biar gua punya tanah dan tinggal di sana WAHAHAHAHA. Tapi yakin lah, itu cuma pikiran iseng aja kok, Karena sebenernya gua pengen jadi INVESTOR di sana hahahahaha.....

jadi di postingan kali ini, gua bakal menceritakan pengalaman gua selama beberapa kali menjelajah Pesisir Barat, dengan beberapa temen-temen gua yang berbeda tapi gua berusaha buat dijadikan dalam satu tulisan. Disini gua lebih berfokus ke pantainya yaaaa, karena yang gua suka dari pesisir barat ini yaaaaa pantai yang uwooooooooooooooooooooooo mantep bener lah pokoknyaaa. gua ceritain mulai dari daerah yang paling selatan yaaaaaaaa.


Pantai Way Haru
Pantai Dengan Padang Rumput
Jadi ini Pantai Paling selatan yang pernah gua kunjungin di Pesisir Barat, pantai ini berada di kecamatan Belimbing. Dan buat sampe ke pantai ini memerlukan perjuangan yang sangat warrrbiasahhhhh pemirsah sekalian. Jadi waktu itu gua ke pantai ini bareng-bareng dengan temen-temen gua dari Komunitas Motor. Buat sampe ke tempat ini cuma ada 3 pilihan, Naik motor sendiri, naik ojek motor, atau naik gerobak yang ditariksama sapi. dan waktu itu gua menggunakan pilihan pertama, yakkk naik motor sendiri karena buat naik ojek kita harus mengeluarkan biaya sekitar 200-300rb per sekali berangkat. dan kalo kalian tau, jalan buat sampe ke sini jangan di pikir bakal ngelewatin jalan aspal yang mulus yaaa. karena jalan aspal itu mentok cuma sampe di pasar way heni yang ada di pinggir jalan lintas ajaa, untuk masuk sampai ke pantai kita harus ngelewatin perkampungan warga sampe ke muara.
Penyebrangan di Muara
nahhh di muara kita harus nyebrang pake rakit ini, dan itu harus bergantian 5-8 motro yaaa, karena kalo beban lebih dari itu rakit bisa kandas dan tenggelam. Buat naik rakit ini kita harus bayar Rp5000 per sekali berangkat, jadi kalo 2 kali yang Rp10000 lahh.

kalo kita udah nyebrangin muara ini, baru kita ketemu jalan buat ke Wayharu Ini.
jalannya emejing
dan taraaaaaaaaaaaaaaaaaa.
inilah jalan yang harus gua lewatin buat sampe ke Wayharu tadi. Gua harus melewati bibir pantai dengan ombak yang sangat mengerikannnn. pilihan jalan lain ya lewat hutan kawasan di bagian atas nya dikit, tapi waktu tempuh jadi lebih lama karena jalan nya itu looooo, bisa 3 sampe 4 jam katanyaaa, tapi kalo lewat pinggi pantai ini paling sekitar 1-2 jam ajaaa.
inilah jalan lintasnya.
jadi kurang lebih gini lah gambaran jalan yang gua lalui buat sampe ke Wayharu. Dikanan jalan ada samudra Hindia dengan ombak yang mencapai 4 Meter lebih, dan disebelah kiri ada Hutan Kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. dan kita di haruskan menyusuri pantai, dan harus sangat berhati-hati yaaaa, karena sewaktu waktu ombak bisa aja nyamber kita yang lagi jalan. karena udah bukan cerita yang aneh ada yang keseret ombak di sini.

Pantainya Panjanggggggggg
sempet berenti buat foto, karena sayang kalo jalan yang luar biasa ini gak didokumentaasikan. kalian bakal merasakan sesuatu yang luar biasa seru kalo jalan di sini. rasa kagum dengan keindaan pantai, dan rasa takut keseret ombak bersatu dan berhasil ngebuat jantung gua beredebar debar hufttt. kurang lebih berdebar nya itu kaya petama kali nembak gebetan gitu, jadi sudah bisa membayangkan lah yaaa....

dan disini ada salah satu spot paling favorit buat guaaaa.
padang alang alang
disini kalimat yang dilontarkan sama ebit bisa langsung kalian praktekkan!!!!!!! Kok malah nanya kalimat apa siiiiiiiiii. itu loooooo "Tanyakan saja pada rumput yang bergoyang" hahahaha
rumput di sini menggoda banget buat difoto lah pokoknyaaa.


Pantai Pasar Minggu
bisa ngaca di pantai
Ini juga nih salah satu spot favorit yang ada di Pesisir Barat. kalo gua maen ke Pesisir Barat pasti nyempetin buat mampir ke pantai ini. Gua gak tau nama sebenernya dari pantai ini itu pantai apa, karena waktu gua tanya sama warga sekitar mereka pun bingung apa nama pantai nya ini. cuma karena pantai ini adanya di kecamatan pasar minggu, jadi lah ya guaa sebut ini pantai pasar minggu.. gpp lah yaaaa namanya pantai pasar minggu, mungkin sekiranya kalian tau apa nama pantai ini boleh lah disharing di sini. di pantai ini itu menariknya, kalo laut lagi surut kita bisa liat deretan pantai yang membentang yang terdiri dari barisan karang-karang. terus ada genangan air nya juga, jadi ada refleski / pantulan gitu di airnya yang buat menarik kl difoto.

kalo sore, tempat ini cukup rame sama orang orang yang nyantai-nyantai bareng temen dan pacar. gua bisa ngomong gini karena memang gua sempet jadi beberapa kali jadi orang yang kurang kerjaan ngamatin orang lain yang main ke tempat ini.
dan kalo pagi juga ternyata tempat ini ramee lahh.
cari kerang
nohhh gambar di atas contohnya, pagi pagi dedek kecil ini udah mengalihkan tidur nyenyak gua ketika lagi negecamp ( bahasa gaul tidur pake tenda dialam bebas lah kurang lebih ) kala itu di pinggir pantai Pasar Minggu  bareng Linescapade 

aktivitas lain yang bisanya keliatan kalo pagi yaa bapak bapak yang mancing dipinggir pantai, owww iyaaa, di sini kita gak boleh mandi coyyy, kata nenek itu berbahayaaa. karena pantai ini gak landai, jadi kedalaman pantai diujung karang itu udah sekitar 9-15 meter dan tetep dengan ombak besar khas samudera hindiaaa. 
bapak bapak tukang mancing
selain mancing ikan, ternyata disini juga banyak nelayan yang mancing lobster.
mancing lobster
jadi bapak ini malem atau pagi buta narok itu jerat / pancingannya di spot spot yang banyak lobsternya, terus siangnya sekitar jam 7-8 di angkat lagi pancingannya.
jadi ternyata begini bentuk pancingan lobster, yang mana di tengah pancingan itu ternyata di kasih umpan potongan ikan / keong / umang umang buat mancing lobsternyaaaa. 

dari hasil sok kenal sok deket sama bapak nelayan lobster tadi, ternyata gua dapet 2 lobser dari beliauuu, yang biasanya kalo beli lobster ini / kg nya mulai dari 180rb-450rb tergantung jenis lobsternya. dan guaaa di kasihh geratisss!!! maakasihh bapak nelayann, semoga tangkapanmu makin banyakkk...
hmmmmmmm
dan langsungg lah cuzz di masak dengan jurus bertahan hidup dialam liar. jadi ini nih bapak baik hati berhati peri yang ngasih gua lobster.


Pantai Mandiri
Punya pantai pribadi
 jadi pantai mandiri ini letaknya ada di kecamatan pesisir selatan. jangan tanya lo bisa ngelakuin apa aja yaa dipantai ini. karena banyak sangat banyak yang bisa di lakuin disini.
hal pertama yang gua suka sama pantai itu, pantainya bersih, tempatnya sepi, pasirnya alus jadi enak bener kalo jalan di sini gak pake sendal, biar kulit kaki berinteraksi langsung dengan pasir pantai.

surfing
 jadi disini kalian bisa surfing, pastinya buat yang memang bisa surfing yaaaaa. kalo gak bisa surfing, kalian masih bisa cukup mengamati bule bule yang surfing ajaaa yaaaaaa...
berdiri di atas ombak
kalo lo gak bisa surfing tapi pengen main air, kalian bisa kok mandi disini. gua juga sempet kok merasakan segarnya air di pantai maandiri ini.
ombaknya itu lo
sebenernya sangat tidak dianjurkan buat berenang disepanjang pantai ini, karena emang ombaknya sangat tidak bersahabat buat perenang beginer kaya guaa ini. sebenernya gua mandi cuma di pinggirnya aja kok gak ke tengah. cuma buat mainan air ajaaaa. dan kalian harus hari hari, sewaktu-waktu ombak besar bisa nyeret elo ke tengah samudra kalo gak berhati hati.

kalo kalian gak bisa berenang, dan gak mau mainan air. kalian bisa kok cuma duduk duduk aja di pinggir pantai di pantai mandiri ini. karena di pantai ini ada sunrise yang cukup menarik looo.
ini cara gua nikmatin sunrise
buat yang mau ke sini gak perlu bingung harus nginep dimana. disni banyak tersidia penginapan kok. mulai dari penginapan kelas lokas sampe penginapan kelas internasional semua adaaa. tinggal sesuaiin aja kebutuhan dan kantong kalian.


Pantai Labuhan Jukung

keren yaaa pantainyaaa
nahhh ini pantai labuhan jukung. pantai ini jadi salah satu tujuan utama orang-orang kalo berkunjung ke pesisir barat. di sini sangat tidak di anjurkan untuk berenang. apalagi untuk pengunjung dari luar daerah krui, karena ombaknya ganas. tapi kalo orang sekitar sini si biasa aja mandi disini, karena dari kecil mereka udah di sini jadi mereka udah bersahabat baik dengan ombak di pantai ini.

ini namanya selalu
nahhh buat yang mau berenang, karena berenang di labuhan jukung sangat tidak dianjurkan untuk pengunjung dari luar daerah, kalian bisa mandi di sini nih, di bawah bukit selalu. di sini ada kaya semacem kolam yang terlindungi karang, jadi ombak gak sampe masuk ke sini.
kelapa mudaaaaaa
ini salah satu favorit yang selalu bikin kangen balik lagi ke sini. iyupps kelaa mudaaa. ntah kenapa kelapa muda di sini rasanya berbedaaa, karena gua ngerasa kelapa muda di sini terasajauh lebih nikmat dari kelapa muda di daearh manapun tsahhhhhh. ntah karena suasananya yang emang keren jadi semuanya kerasa berbeda, kelapa mudanya yang emang berbeda, atau gua yang udah terhipnotis dengan daerah ini jadi semua rasanya guaa sukaaa. jadi kalo kalian ke sini jangan lupa buat nyobain kelapa mudanya yaaaa. gak mahal kok. cuma 5-10rb ajahhhhhhh.

dan yang paling fenomenal dari daerah sekitar labuhan jukung ini menurut gua adalahhhhhhhhhhhhhhhhh
bukit Selalau
taraaaaaaaaaaaaaa.
bukit selalau broooohhh, kenapa gua bilang fenomenal, karena view dari sini itu indah banget, di tambah ada pohon fenomenal yang buat tempat ini keliat jadi lebih eyecatching idihh bener gak tuh gua nulisnyaaa.
kalo gak percaya boleh kalian liat langsung nanti kalo sempet berkunjung ke sini yaaaaa.

bunker
dan ternyaya disini adda bunker peninggalan belanda. katanya si lorong di banker ini panjang sampe kemana mana. tapi balik lagi, ini katanya yaaa, setidaknya itu cerita yang beredar di masyarakat sekitar.

Pantai Tembakak
ada batu tegak, kalo gak salah namanya batu tihang
 jadi dipantai tembakak ini lebih didominasi sama pantai yang terdiri dari batu batu besar. dulunya si di sini ada dermaganya. tapi sekarang itu udah tinggal cerita ajaa. dan yang tersisi hanya Kenangan dan air mata. halahhh
jadi yang keliatan sekarang cuma puing puing bekaas dermaga ajaaa. 
tembakak
nahhh di sini itu ombaknya jahat boy, bunyinya itu mengintimidasi gua yang cuma bisa berenang seadanya. pokoknya suara ombak yang nabrak batu karang itu keras banget. buaaarrrr buuuarrrrr gt lah kurang lebih bunyinyaa. dan di pantai ini ada batu besar yang berdiri tegak gua lupa apa namanyaa, kalo gak salah namanya batu tihang.


Pantai Kota Karang


nahhhh, ini salah satu pantai yang ada di bagian utara Pesisir barat. di pantai ini ada tempat makan yang view nya langsung ke laut, dan tempat makannya pun ada di atas pantai  ya langsung. jadi kalian gak akan bosen makan di sini karena emaang suasananya sejuk, angin pantai sepoi sepoi, suara debur ombak yang menenangkan jiwa, biru laut dan langit yang seakan menyatu di ujung pandangan mata yang membuat pikiran lebih rileks. tsahhhhhhh

jadi disini juga ada batu tegak yang cukup besar berdiri, dan kalo gak salah ini juga namanya batu tihang, atau ini punya nama lain? cobaa yang tau boleh deh kasih guaa pencerahan.
ini yang namanya batu tegak / batu tihang.
nahh itu diaaaa batunya, kalo lagi surut kita bisa foto deket dengan batu itu. tapi kalo lagi pasang jangan coba coba ngedeket lah yaaa. bahayaaa ombaknya besar...

nahhh waktu gua ke sini sama sahabat sahabat guaaa, gua menyempatkan buat nyoba makanan yang dijual di tempat makan pinggir pantai ini. ada cukup banyak si pilihan makanan yang tersedia. tapi ntah kenapa gua dan sahabat sahabat milih buat makan soto.
jadi ini suasana makan nyaa
dan soto nya kerasa enak, ntah karena memang gua lagi laper, tempatnya yang menghipnotis, atau lautan yang buat semuanya jadi enak, atau memang rasa sotonya yang enak. itu yang gua sampe sekarang gak biesa membedakan hihihi
pokoknya sedap lah makan di pinggir pantai gini.

ini dari sisi lainnya
tempat ini lokasinya di pinggi jalan lintas krui - bengkulu kok. jadi kalo kalian mau ke bengkulu via lintas barat, kemungkinan kalian pasti lewat sini. dan jangan lupa di sempatkan mampir yaaaaaa.


Pantai Lemong

 nah ini sekarang ada di pantai yang lokasinya aling ujung dari kabupaten pesisir barat ini. lokasinya ini berbatasan langsung dengan provinsi bengkulu. daerah ini juga punya pantai dan potesi yang sangat besar lo. ombaknya juga cukup bagus buat selancar. tai di lokasi ini gak keliatan orang yang main selancarr.
di sini gua dan temen temen sempet mampir buat sekedar ngliat pantainyaa. dan ternyata emang lokasi nya itu teduh karena banyak pohon kelapa. pantainya yang landai juga jadi nilai tambah dari pantai ini.
kelapanya teduhh
percaya aja ini bule
 nah di sini juga ada padang lamun, kalo keinjek agak geli geli gt si. cuma kalo di foto jadi menarik juga ini keliatannya padang lamunnya. hihihi
keliatan seperti rumput

tripang
ini nih salah satu ptensi yang ada di sini. tripang. kaya nya si teripang ini kalo di olah dengan benar bisa jadi komuditi expor dengan nilai yang cukup besar. dan di sini gua menemukan banyak tripang dengan bentuk dan ukuran yang berbeda bedaaa. tripang ini bentuknya lonjong, kalo dipegang lembek lembek gak jelas gt lah. gua aja geli sendiri sebenernya megangnya. cuma kareana rasa ingintahu yang besar jadi yaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa gua coba hahaha



Pulau Pisang

ini salah satu pantai idaman yang selalu gua rindukan buat bisa dateng lagi ke sini. PULAU PISANG, yang menurut gua ini adalah serpihan kecil dari surga yang jatuh ke bumi.

kalo kalian penasaran liat cerita perjalan gua ke pulau pisang, kalian bisa lihat disini


okeeee mungkin un tuk sekarang baru ini pantai yang pernah gua kunjungi di daerah Pesisir Barat. mungkin nanti kalo gua berkesempatan berkunjung ke sini lagi. bakal ada tulisan lagi tenang pesona pesisir barat ini.

Terimakasihh sudah membacaaaa....

Friday, 24 June 2016

Wisata Kebun Teh di Pagar Alam






Hup hup hup, yip yip yip
Huraaaaaaaaaaaaaa

sory yak agak alay, karena sebenernya gua itu bingung kalimat pembuka apa yaang bagus itu yaaaa. Karena memang gua ini gak bisa membuka sesuatu dengan sempurnah si.. tsahhhhhhhh

okee kita mulai, Jadi kali ini ceritanya itu tentang PAGAR ALAM.........
Yeaaaaaaaaa pagar alam, tempat yang udah masuk list wisata yang wajib gua kunjungi dari kurang lebih 1 tahun sebelum tulisan ini gua buat hihihi. Yakkkkk memang udah lama banget si yaaaa, tapi yaa mau gimana lagi karena memang Waktu dan para pahlawan yang tercetak di selembar kertas baru mengijinkan guee untuk bisa sampai dan berkunjung ke sini sekarang.
Jadi yaaaa nikmatin ajaa lah yaaaaa keterlambatan dalam rencana perjalanan ini.

Dan untuk cerita trip kali ini gua ditemenin sama guide cantik, yang mana doi ini memang orang asli Sumatera selatan tepatnya di daerah lahat yang berjarak kurang lebih 100-150km dari tujuan wisata gua kali ini.

Jadi gua jelasin dulu sedikit yaaa, temen gua ini namanya Selvindari Dwi dan biasa di panggil selvin, dwi, atau sayang ciieee ciiieeee. Okeee panggilan yang terakhir itu bohongan kok, karena cuma papi, mami dan pacarnya doang yang boleh panggil doi sayang, kalo lo yang bukan siapa siapa jelas gak punya hak OKE!!!!!!!

Jadi doi ini temen gua dulu waktu kuliah di PENDIDIKAN GEOGRAFI UNIVERSITAS LAMPUNG (UNILA) yang berada di palembang tepatnyaa di sebelah stadion Jakabaring.
Loo percaya unila di palembang? Yaaaa gak mungkin lah, namanya juga udah UNIVERSITAS LAMPUNG. Yaa pasti di Lampung lah. 

Jadi ini dia si selvin yang selama gua trip ke pagar alam kemaren jadi anak baik yang mau nemenin gua keliling keliling.



say haiiiiii selvin 
Selama gua di sumsel ini gua stay disalah satu rumah bisa di bilang kerabat, saudara, handaitaulan atau apa lah. Pokoknya gua stay di rumah saudara gua di daerah kabupaten Muara Enim yang jaraknya sekitar 45km dari lahat dan sekitar 190km dari pagaralam.

Jadi beberapa hari sebelum keberangakatan, gua memang udah ngontak si selvin ini buat mastiin kalo doi lagi ada dilahat jadi bisa temenin gua jalan jalan ke pagaralam. Karena memang jalur yang dilalui kalo dari tempat gua stay dimuara enim ke pagaralam kan lewat Lahat, jadi tepat lah satu jalurnya dan gak muter muter jauh yaaaaaa.

Jadi malem sebelum keberangkatan, gua bbm doi lagi buat mastiin bisa gak doi nemenin gua jalan ke pagaralam besok, dan doi bilang BISYAA BISYAA BISYAAA. 
Yihaaaaaaaaaaa dengan bersedianya doi nemenin guaa, awalnya gua yakin kalo kebiasaan gua nyasar kalo jalan bakal gak kejadian di trip kali ini, tapi ternyata......................
Udh lah baca aja dulu sampe abis ceritanyaaa hahahahaha

Dan pagi itu tanggal 18 juni 2016, gua telp doi buat nanya dimana rumahnya biar bisa gua jemput. Dan bla bla bla bla bla bla doi menjelaskan panjang lebar sampe gua gak inget apa apa aja yang udah doi jelasin. Dari penjelasan yang doi sampekin, yang nyangkut di kepala gua cuma kata kata "nanti kalo udah ketemu jembatan besar warna orange telp lagi aja"
Akhirnya tepat pukul 07.04 gua berangkat dari muara enim di iringi dengan mendung yang begelayut dilangit seakan-akan mengajak guee buat terlena dan balik lagi buat tidurrrrrr. heiiii mendungg, maaf untuk kali ini kau tidak akan bisa mengurungkan niatku untuk bisa menikmati sejuknya udara di kebun teh pagar alam.
TRIP must gooooo on.. ciieee inggriss hahaha

Perjalanan dari muara enim ke lahat pagi itu cukup sepi sii, cuma beberapa motor dan mobil yang papasan sama guaaa. Tapi menurut cerita daerah ini cukup aman kok. Jadi gua bisa berkendara nyaman dan tenang, dan tidak harus berkendara dengan rasa was was. Yihaaaaaa
Dan setelah berjalan sekitar 30menit, di jalan gua liat ada kendaraan yang bueesaaarr bener. Jadi gua mendekat dan mencari tau, dan ternyata itu adalah mobil truk untuk angkutan batu bara.
Wueedaaaannnn, gua baru sekali liat itu secara langsung, biasanya mah cuma tiat di TV.
Jadi mobil itu udah segede rumah boyy, ban nya aja sama gua berdiri masih tinggian ban nyaaa, jadi ban nya aja itu setinggi kurang lebih 1,5-2meter, wuedann kan yaaaaa.
Sayang gua gak sempet ngambil gambarnya, jadi silahkan kalian imajinasikan sendiri yaaa bentuk mobilnya. tapi kalo kalian memang penasaran engen tau seberapa besar truk yang gua maksud, kalian bisa liat disini

oww iyaaaaa, di perjalanan gua sempet berhenti sebentar karena gua melihat ada bukit yang menarik. jadi bukitnya itu berbentuk kaya jari jempoll coy, jadi sama warga sekitar ini di sebut bukit jempol. atau ada juga yang bilang bukit jempol ini dengan bukit serelo. 

bukit serelo / gunung jempol 
katanya si ini salah satu iconic dari kabupaten lahat.......

Beberapa kali gua nelpon selvin karena gua hampir nyasar ke arah lubuk linggau dan juga hampir nyasar di pasar lahat hahahaha biasa lah, nyasar itu seninya dari sebuah perjalanan kan yaaa (salah satu statment sebagai upaya meloloskan diri dari rasa malu karena kebiasaan nyasar di perjalanan)
dan akhirrrnyaaaaaaaaaa Setelah bolak balik nelpon buat nanya arah yang bener, akhirnya gua sampai dijembatan orange yang di maksud si selvin
cekreekkkkkkk
As always, take a selfie take a picture.
Karena pada jaman moderen ini beredar kata "no photo = hoax" maka gua harus take a photo untuk menghindari orang orang berpikir bahwa perjalanan gua ini cuma hoax.
oww iyaaaa, kalo lagi jalan jalan, jangan pernah takut buat di bilang alay karena lo sebentar sebentar foto, sebentar sebentar selfie. karena alay diperjalanan itu menurut gua biasa biasa aja si, karena kita kan memang butuh dokumentasi dari perjalanan kita kan yaaaaa.
jadi gak apa apa jadi alay ketika perjalanan di tempat orang lain asal jangan jadi alay di tempat sendiri dan terus menerus........ 
ciieeee bijak ciieeee

Dan setelah gua telpon lagi untuk yg ke sekian kali, akhirnya gua sampe di rumah doi sekitar pukul 08.03. Setelah persiapan selesai akhirnya kami berangkat menuju pagaralam sekitar pukul 08.20.

Perjalanan menuju pagarlama ini sejuk bener lah, udaranya itu masih enak gt, kalo narik napas itu masih bisa dapet oksigen murni dan rasanya saluran pernapasan itu dingin semriwing gt lahhhh kaya ada mint mint nyaaa hahaha
Ngelewatin kebun kopi, perkampungan warga yang masih didominasi dengan rumah panggung yang keliatannya udah berusia cukup tuaa dengan jemuran kopi dipelataran rumah sampai ke bahu jalan. 

Dan waktu lagi jalan yang mana udah masuk didaerah Pagar Alam yang merupakan daerah perbukitan, ada pemandangan yang langsung menyita perhatian guaaa brohhh.......
jalann nyaaa curam cuyy 
Taraaaaaaa,,,,
Jalan berkelok tajam dipinggir jurang broohhh. Buat gua yang biasa tinggal didaerah yang datar, hal ini merupakan salah satu hal yang terlihat amat sangat emejinguwarbiasahhhhhwonderpul lah pokoknyaa.
jadi gua sempetin berenti sebentar buat cekrekk cekrekk..

Dan menurut cerita dari selvin, disini itu udah sering terjadi kecelakaan.
Dan benar aja, waktu gua lewat masih ada serpihan kaca bekas kecelakaan.
Jadi kalo kalian lewat sini harap sangat berhati hati yaaaaaa demi keselamatan dan kenyamanan kalian dalam berkendara.

Setelah jalan sekitar 2 jam perjalanan dengan sepeda motor melewati perkampungan warga, perkebunan kopi dan semak belukar, Akhirnya kami sampai dipersimpangan besar didaerah Pagar Alam. nahdi sini ini udah mulai drama nya si selvin, Doi mulai bingung karena doi lupa jalan mana buat sampe ke lokasi tangga seribu yang merupakan spot Tujuan di pagar alam ini. yaaaellaaahh vin.
Dan kalo doi yang sebelumnya pernah ke sini aja bingung, APALAGI GUAAAAA yang belum pernah sama sekali kan yaaaaa hahahaha

Dan akhirnyaa seperti biasa, gua keluarkan jurus GPS (gunakan penduduk sekitar). Dan gua mulai mencari target penduduk sekitar, dan ahaaaaaaa gua liat ada bapak bapak lagi melakukan pekerjaan penggalian kabel optik, Dan dengan cepat gua samperin...
Dengan jurus sok kenal sok deket gua mulai mendekat.

Gua : maaf pak mau numpang tanya, 
Bapak : iyaa tanya apa yaaaa?
Gua : jalan ke tangga seribu lewat mana yaa?
Bapak : kurang tau juga lo, bukan orang sini soalnyaa.

Uwooooooooooooooooooooooooo,
Gua kira kata kata "bukan orang sini" itu cuma berlaku didaerah gua di Lampung aja, ternyata kata kata ini berlaku nasional diseluruh indonesia yaaaa. Atau malah seluruh duniaaa. apakah kalian pernah mengalami pengalaman yang sama dengan gue?

karena dipercobaan pertama pencarian arah yang benar gua gak berhasil, Jadi dengan terpaksa gua mencari target lain yang tampilannya lebih santai layaknya penduduk sekitar, dan pilihan gua jatuh kepada ibu ibu yang mau belanja ke warung.
Dengan sigap gua samperin dan tanya yang sama seperti yang gua tanyakan kepada bapak yang bukan orang sini tadi. Dan alhamdulilah ternyata ibu ini paham dengan sangat baik letak lokasi yang mau gua tuju itu. Jadi beliau memberikan arahan yang sangat baik dan jelas, kata katanya kurang lebih gini "lewat sano nak (sambil nunjuk ke suatu arah mata angin) agek kalo kau lah jingok ado uwong banyak bejual salak kau belok kanan bae naik ke pucuk, luruss baee agek kau sampai"

Wihaaaaaaa dengan logat dan bahasa asli warga setempat gua mendapat pencerahan,
Gua si gak bingung karena memang masih ada darah sumatera selatan yang mengalir di diri guaa ini yihaaaaaaaaaa

Gua langsung tancap gas ke arah yang ditunjukin ibu ibu bsik hsti bak seorang bidadari yang menjadi pelita di saat kami kehilangan arah dan tujuan.
Dan taraaaaaaaaaa, guaaaa sampai di pintu masuk ke tangga seribu.



tugu Pagar Alam 
Ini tugu yang ada di depan daerah villa gunung gare.
Sempetin foto dulu biar ada bukti nyaaa..

Jadi guaaa langsung masuk aja ke kawasan villa gunung gare dimana di situ ada tangga seribu, yang gak tau bener atau enggak jumlahnya ada seribu, tapi orang sana bilangnya si tangga seribu. Hahaha
biasanya si kalo parkir motor di derah ini bayarnya Rp5000, tapi pada saat itu gua tidak melihat abang abang penjaga parkir, jadi gua langsung parkir ajaa dan buru buru menuju ke tangga seribu di antara kebun teh pagar alam.

Gua langsung meniti tangga demi tangga, sambil liat liat dan menikmati udara sejuk khas pegunungan. Sambil sesekali membidik keindahan dengan kamera yang gua bawaaa.
dan kembali perhatian gua tertuju pada satu objek bergerak yang kemudian gua berusaha buat mengcapture nya dalam sebuah foto.
cekkkrekkkk
ada burung pentet 
dan gua dapet fotonyaaaa. burung yang biasanya gua cuma bisa liat di dalem kandang, di sini doi bisa bernyanyi dan terbang bebas di alam bebas. inilah salah satu alsan kenapa gua suka jalan jalan di alam bebas, karena gua bisa berinteraksi langsung dengan banyak hewan yang ada di alam liar. gak kaya di kota yang semua nya udah di kandangan dengan tidak memikirkan prikehewan dan menyita kekebahsan hidup dan berinteraksi mahluk hidup yang di kurungnya.
jadi...........
wahai kalian yang suka mengurung hewan dalam kandang, cobalah untuk membiarkan mereka hidup di alam bebas, dan jika kalian ingin menikmati keindahannya, nikmatilah cukup dengan mengamati nya, tidak dengan menangkap, mengurung, dan mengganggunyaaa. karena sesungguhnya mereka terlihat lebih cantik ketika berada di habitat aslinya di alam bebas. sooooo jangan ambil hak mereka untuk hidup di alam bebas yaaaaaaaa. biarkan mereka menikmati hariharinya di amal bebas.

setelah cukup foto burung tadi, gua lanjut jalan jalan lagi, dan tiba tiba jiwa fotogenik gua menggebu gebu ketika liat deretan kebun teh. jadi gua langsung turun ke kebun teh, beradegan ala ala di film My Heart Series yang lelarian di kebun teh, terus yang gak kelewat yaaaa poto selpihh dulu ganssss



backgroundnya gunung dempo
ntah kenapa gua selalu keliatan kampungan kl ke tempat keren yang belum pernah gua datengin, jadi maklumin aja kelakuan gua yaakkk. beda dengan temen gua selvin, ntah kenapa doi keliatan kurang tertarik buat foto, mungkin karena ini udah kali ke sekian doi main ke sini mungkin yaaaaa.
tapi sayang amat kalo udah ngajak cewek ke sini, tapi gak ada fotonya. jadi doi gua paksa turun buat gua jadiin objek foto. dan setelah melalui proses negosiasi yang panjang, akhirnya doi mau. dan malah banyak foto nyaa. hadeeehhhhh wanitaaaa, maunya di paksa dulu.
cekrekk dulu vin

tiup teruss

abis foto di kebun teh, kami naik lagi dan menyusuri lagi tangga seribu sampai ke ujung. dan di ujung tangga seribu, gua minta selvin buat jadi objek lagi.



ada tempat duduk ternyata 
karena udah cukup puas di lokasi ini, jadi kami memutuskan untuk pindah lokasi. sambil jalan pulang gua liat ada keluarga yang tinggl di kebun teh ini, jadi gua sempetin buat dokumentasi dulu.
lagi pada asik ngobrol 
oww iyaaa nih gua kasih foto villa gunug gare yaaa, salah satu villa yang ada di pagar alam ini. lokasinya tepat di tengah kebun teh. 
Villa Gunung Gare 
perjalanan lanjut lagi mengarah ke gunung dempo, karena di sana katanya ada para petani teh yang lagi metik pucuk teh. jadi gua langsung cuzz berangkat ke atas.

sebelum jalan ke atas, ternyata ada pos retribusi, jadi gua bayar retribusi biaya masuk dulu. gak mahal kok, cuma Rp5000 rupiah yang kalo di bliin tahu bulat cuma dapet 10biji.
jadi kami naik lah menyusuri jalan di kaki gunung dempo.
kalo lo mau liat nih gua kasih video singkat jalannya yaaaaa


nahhhhhh, setelah sampe atas jugaaa pemandangannyaaaa wuahhhhhhhhhhh banget lo. 
ini kumpulan pemetik teh pertama yang gua temuin di jalan naik ke atas.
lagi sibuk metik
setelah ngajak ngobrol singkat bapak bapak pemetik yang ternyata orang jawa ini, gua dapet info lagi kalo ternyata di atas ada tempat yang biasa digunain buat latihan paralayang. katanya pemandangannya bagus dari atas. jadi gua langsung cuzz ke atas..

dan ternyata benar brohhhhhh. pemandangannya itu lo wahh bangett.
sekitar 1000-1200 mdpl 
dan gua gak menyia nyiakan waktu begitu saja, jadi gua banyakin foto lah di sini. karena ntah kapan gua bisa balik lagi ke tempat ini kan nyaaaaaaa. 
selfie time 
dan gak lupa, model yang gua impor dari lahat tadi gua berdayakan lah yaaaaa. 
dengan background gunung dempo 
setelah cukup puas foto foto di dekat gunung dempo ini, akhirnya kami memutuskan untuk pulang karena kelihatannya langit di seberang yang merupakan jalan kami pulang mulai terlihat semakin gelap.

jalan berliku yang keliatan dari atas ternyata menarik juga yaaaaa, banyak anak anak di sini yang naik motor, tapi motornya gak diidupin, jadi mereka memanfaatkan jalanan yang menurun untuk jalan sambil menikmati suasana di sekitar kebun teh ini. biasanya mereka sambil ngobrol sambil menuruni bukit ini.
seloww ajaa broo
dan akhirnya kami juga ikutan turun ahh, lama lama di atas ternyata dingin juga yakkkkk. yailaaa lah, namnya juga di dataran tinggi, pasti dingin lah. karena menurut dosen gua waktu kuliah dulu, suhu udara akan turun 0.5-0,6 derajat ketika kita naik 100m. jangan heran kalo gua masih inget materi kuliah gua dulu, karena waktu kuliah emang gua anak baik yang selalu duduk paling depan dan selalu terpaku kalo dosen lagi menjelaskan. jadi kalo mau di ceritain, sebenernya albert einstein itu punya saingan terberat, yaituuuuu GUAAAAAA. hahahaha


hati hati
dan peringatan untuk terus berhati hati adda di mana mana lo, karena emang kalo di sini kita gak berhati hati ya bisa terjun bebas ke bawah.

dan di perjalanan, ada yang menarik perhatian lagi nihh, ada sekumpulan ibu ibu yang lagi metik teh. dari jauh ibu ibu ini keliatan serius, jadi gua gak berani mengganggu lah yaaa. jadi gua cuma ngambil fotonya dari jauh ajaaa
ibu ini yang bikin lo bisa ngeteh tiap hari 
waktu gua lagi moto, ehhh ternyata ibu ibunya malah teriak
"mudun kene lo le nek moto, ben ketoro uwonge"

nahhh ini, pucuk di cinta ulam tiba banget, gua malah di pesilahkan sama ibu ibu ini buat foto kegiatan merekaa, ya dengan senang hati lah bu kalo begitu mahhh
jadi gua langsung turun dan mulai potret potret dengan skil yang sangat seadanyaaaa.
sambil foto foto gua selalu sempetin ngobrol, biar antara tukang foto dan objek gak ada semacem batasan psikologis gt lah, jadi objeknya gak malu malu kalo di foto.
dan bner ketika gua ajak ngobrol, ibu ibu ini malah minta di foto lagi dari sisi yang lain hihihih ibu nya pada narsis nihhh.
makasih buk, karena kalian kami bisa menikmati Teh

ibu nya serius 
ibunya pas di foto malah merem tapi sambil senyum senyum dan ketawa ketawaa hehehhe. makaasih ya ibu ibu udah dengan sangat ramah mau jadi objek foto saya hehehehe

dari hasil obrolan, jadi beliau beliau ini kalo metik mulai dari jam 7pagi sampe jam 2 siang, jadi kalo klian mau liat aktifitas mereka ini klian bisa dateng di jam tadi yaaaaa. dan katanya si pabrik penggilingan teh nya ada di bawah, tapi gua gak ngeliat kemaren hihihi

jadi kalo ke sini jangan lupa beli oleh oleh atau buah tangan yaaaaaaa, banyak kok buah tangan yang ada di sini, kaya teh hijau khas pagar alam, teh hitam, kopi pagar alam, jajanan khas lainnya juga banyak kok. dan kalian juga gak bakal kesulitan kok buat cari tempat penjualan oleh oleh khas dari pagar alam ini, karenga di sekitaran villa di gunung gare ada banyak toko yang menjuak oleh oleh khas pagar alam ini....

sebagai penutup gua kasih foto sejenis bunga dandelion dengan background gunung dempo yaa....

jadi itu gunung Dempo

buat kalian yang mau ke sini tapi bingung bisa kok tanya tanyaaa.....
atau mau ngajak gua trip bareng ke sini juga gua gak akan nolak hihihi

more info dan foto bisa komen yaaa atau via danel.mahendra@gmail.com atau bisa Follow instagram di @danel_mahendra

terimakasih sudah berkenan membaca blog seadanya iniiiiii